KONJI BARAYAK begitu istimewa di hati masyarakat Kuantan Singingi (Kuansing) bukan hanya pada rasanya, tapi pada tradisi yang melekat pada konji barayak ini, yaitu tradisi Bakonji.
Konji Barayak merupakan makanan khas masyarakat Kuansing yang sering disajikan saat masyarakat melaksanakan kerja bersama atau gotong-royong, turun ke sawah, membangun rumah, masjid, pesta dan perayaan di masyarakat dan menyambut tamu-tamu kehormatan.
Bubur ini bertekstur kenyal yang menyerupai cendol, dengan kuah santan kental bercita rasa manis, dibuat dari tepung beras, gula pasir, garam, air, santan, bisa dilengkapi dengan kapur sirih dan daun pandan.
“Betapa persaudaraan adalah nikmat terbesar,” begitu ungkapan hati Ketua DPRD Kabupaten Bengkalis H. Khairul Umam, ketika dapat bersilaturahmi bersama pengurus dan anggota Ikatan Keluarga Kuantan Singingi (IKKS) Kabupaten Bengkalis di Bukit Batu, Jum’at (21/01/2022).
Saya membayangkan di acara yang penuh keakraban itu disajikan pula konji barayak, yang pernah saya nikmati enam tahun yang lalu.
Bengkalis dan Kuansing, dua negeri ini menjadi penting dalam perjalanan karir sosok Ketua DPRD Bengkalis ini, yang dikenal sederhana, ramah, santun dan merakyat. Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Bengkalis ini, putra asli Kuantan Singingi (Kuansing).
Tiga bait pantun di atas, menjadi pengobat rindu, mewakili riangnya hati, penghibur di tengah padatnya kesibukan H. Khairul Umam, usai Sidang Paripurna penyampaian 3 Ranperda tentang Retribusi Persetujuan Pembangunan Gedung, Ranperda tentang Pelayanan, Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Lokal serta Ranperda Inisiatif DPRD tentang Ranperda Pesantren.
23 Januari 2022 esok, alumni Universitas AlAzhar Kairo ini ulang tahun. Tulisan ini hanya mengingatkan siapa tahu lupa. Esok saya nak menikmati konji barayak.
Tahniah, 51 tahun penuh berkah.
Ketua DPRD Kabupaten Bengkalis.
Bila senja berlalu, rentak Melayu kurindu.
pak pung pak mustape
si dule di rumahnye
ada tepung ada kelape
masak belacan aduh enaknye.
ikan baung, ikan selais
buat sempedas tak ado lawan
kalau abang lewat Bengkalis
lempuk durian tolong belikan.
laju-laju, si anak panah
tepat di badan rusanya mati
kalau tuan membangun rumah
konji barayak penyatu hati.
Oleh Agung Marsudi
Duri, 22 Januari 2022