DUMAI (AktualBersuara.Com) – Amir Ahmad (59) terdaftar sebagai peserta program JKN-KIS dari segmen PBI APBD.
Ayah dari dari lima orang anak ini sehari-hari bekerja di sebuah pasar tradisional yang ada di Kota Dumai.
Setahun terakhir ini Amir mengalami gangguan pada penglihatannya, seringkali ia merasakan pandangannya kabur dan nyeri pada mata kadang disertai dengan mual dan muntah.
Karena seringnya gangguan yang ia rasakan Amir pun memeriksakannya di Puskesmas.
“Kondisi ini sangat mengganggu saya jadinya sulit beraktivitas, apalagi kerjaan saya di lapangan. Jelas sangat tidak nyaman. Dari pemeriksaan di Puskesmas, ternyata saya menderita glukoma, yaitu kerusakan saraf mata,” ujar Amir, Senin (21/03/22).
Amir dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Setelah menjalani pemeriksaan yang intensif di RSUD Kota Dumai, Amir dirujuk lagi ke Rumah Sakit Awal Bros Pekanbaru untuk menjalani operasi.
“Alhamdulillah semuanya berjalan lancar, mata saya sudah dioperasi sekarang tinggal proses pemulihan. Pelayanan BPJS Kesehatan bagus, tidak ribet yang penting peserta mengikuti prosedur maka tidak ada yang sulit. Pelayanan rumah sakit juga bagus dan sangat memuaskan, tidak ada perbedaan pelayanan pasien BPJS Kesehatan dengan pasien umum,” ungkap Amir.
Terkait Program JKN-KIS Amir berharap tetap dipertahankan karena begitu banyak manfaatnya dan sangat membantu masyarakat. Ia pun berharap Program JKN-KIS ini terus dipertahankan karena sangat membantu masyarakat.
“Bayangkan saja kalau seandainya saya harus menanggung sendiri biaya pengobatan saya apalagi operasi mata pasti besar biayanya. Untunglah ada JKN-KIS, semua biaya pengobatan saya dijamin,” ucap Amir. ** (Red/Brt)